Selasa, 09 November 2010

Pidato Hari Kesehatan Nasional Tahun 2010

Menteri Kesehatan Republik Indonesia

Pidato Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional (Hkn) Ke-46 12 November 2010

Assalamu’alaikum wr. Wb.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat allah, tuhan yang maha kuasa atas rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan kepada kita, sehingga kita dapat bersama-sama memperingati hari kesehatan nasional (hkn) yang ke-46 pada tanggal 12 november 2010 ini. Tema hkn tahun 2010 adalah : keluarga sehat, investasi bangsa. Tema ini menekankan pentingnya peranan keluarga dalam meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat, bangsa dan negara.

Keluarga merupakan unit terkecil dari suatu bangsa. Di dalam keluarga terjadi interaksi dan komunikasi antara ayah, ibu, dan anak yang menjadi awal penting dari suatu proses pendidikan. Ditanamkannya perilaku hidup yang bersih dan sehat sejak dini dalam keluarga dapat menciptakan keluarga yang sehat. Selanjutnya, keluarga yang sehat akan membentuk masyarakat, desa dan kelurahan sehat, kecamatan sehat, kabupaten dan kota sehat, provinsi sehat dan bangsa sehat. Bangsa yang sehat, yang memiliki derajat kesehatan masyarakat yang tinggi, akan meningkatkan produktivitas bangsa tersebut. Oleh karena itu, keluarga yang sehat adalah investasi suatu bangsa bagi pembangunan sumber daya manusianya yang produktif.
Indeks pembangunan manusia atau ipm adalah indikator komposit dari pembangunan manusia atau kualitas suatu bangsa yang diukur dari tingkat pendidikan, derajat kesehatan dan tingkat perekonomian bangsa tersebut. Tercapainya keluarga sehat akan meningkatkan ipm bangsa indonesia secara bermakna.

Saudara-saudara,
Undang-undang ri nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, mengamanatkan bahwa pembangunan kesehatan ditujukan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang - agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya - sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
Untuk melaksanakan amanat undang-undang tersebut, komitmen pemerintah diwujudkan dengan diterbitkannya rencana pembangunan jangka panjang kesehatan (rpjpk) 2005-2025, yang antara lain dijabarkan dalam rencana pembangunan jangka menengah kesehatan (rpjm-k) 2010-2014 dan dituangkan dalam keputusan presiden nomor 5 tahun 2010.
Rpjmn mengamanatkan pencapaian umur harapan hidup manusia indonesia menjadi 72 tahun, penurunan angka kematian bayi menjadi 24 per 1000 kelahiran hidup, penurunan angka kematian ibu menjadi 118 per 100.000 kelahiran, serta penurunan prevalensi gizi kurang pada balita menjadi kurang dari 15%. Upaya pencapaian sasaran-sasaran ini diperkuat lagi dengan komitmen pemerintah untuk mencapai sasaran-sasaran millenium development goals atau mdgs – yang didukung oleh pemantapan pemberdayaan masyarakat melalui penguatan upaya kesehatan bersumber masyarakat (ukbm) seperti : 1) program desa siaga, 2) revitalisasi posyandu dan 3) reformasi puskesmas dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan promotif dan preventif.

Saudara-saudara,
Banyak permasalahan kesehatan yang dapat diatasi bila aspek perilaku diperhatikan. Keluarga sehat berkaitan erat dengan perilaku hidup bersih dan sehat atau phbs di rumah tangga. Beberapa permasalahan kesehatan seperti diare dapat dicegah bila masyarakatnya dapat menerapkan perilaku sehat, dengan cuci tangan pakai sabun, minum air yang dimasak dan memanfaakan sarana kesehatan lingkungan dengan baik. Demam berdarah dapat dicegah bila masyarakat melakukan 3 m plus – yaitu menguras, menutup, mengubur, plus membasmi sarang nyamuk, menghindari gigitan nyamuk dan menciptakan lingkungan sehat yang bebas dari jentik nyamuk. Malaria dapat dicegah jika seluruh anggota keluarga – di daerah endemis malaria - menggunakan kelambu pada saat tidur. Gizi buruk dapat dideteksi secara dini dan dicegah bila bayi dan balita selalu dibawa ke posyandu setiap bulan. Kematian bayi dapat dicegah bila ibu melahirkan ditolong oleh petugas kesehatan di fasilitas kesehatan. Penyakit jantung dan hipertensi dapat dicegah bila masyarakat menerapkan gaya hidup sehat yaitu berolahraga secara teratur, tidak merokok, dan makan makanan yang tinggi serat.
Hasil riset kesehatan dasar atau riskesdas tahun 2010, menunjukkan bahwa secara nasional persentase penduduk yang merokok setiap hari sebesar 28,2%, dan rumah tangga yang memiliki jamban sehat adalah sebesar 55,4%. Sementara itu, ibu yang melakukan pemeriksaan kehamilan (anc) dengan 6-8 jenis pemeriksaan hanya 56,8%, dan persentase balita yang ditimbang selama enam bulan terakhir adalah 67,1%.
Dalam momentum peringatan hkn ke-46 tahun 2010 ini saya menghimbau kepada para gubernur, bupati dan walikota beserta segenap masyarakat di seluruh indonesia untuk terus-menerus berupaya meningkatkan perilaku sehat keluarga sejak dini - agar pada tahun 2014 phbs di rumah tangga indonesia dapat mencapai 70%. Melalui upaya peningkatan phbs di rumah tangga secara terus menerus diharapkan derajat kesehatan masyarakat indonesia akan meningkat.

Saudara-saudara ,
Permasalahan kesehatan tidak dapat diselesaikan oleh kementerian kesehatan sendiri, melainkan perlu didukung oleh peran-serta berbagai pihak, baik lintas sektor, organisasi masyarakat, lsm, maupun dunia usaha. Oleh sebab itu peningkatan upaya kemitraan dan peran serta dalam pembangunan kesehatan perlu terus didorong, ditingkatkan, dan dikembangkan. Sejalan dengan itu, saya mengharapkan agar seluruh komponen bangsa dapat berperan aktif dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan melalui upaya pemberdayaan masyarakat yang meningkatkan perilaku bersih dan sehat dalam keluarga.
Pada kesempatan yang baik ini pula, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada para penggerak upaya kesehatan di masyarakat di seluruh tanah air yang amat berjasa dalam melakukan berbagai upaya kesehatan masyarakat selama ini.

Saudara-saudara,
Pada peringatan hari kesehatan nasional atau hkn ke-46 tahun 2010 ini, saya menegaskan kembali pesan-pesan penting yang harus disebarluaskan ke seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kesehatan keluarga sebagai investasi bangsa, yaitu :
 Kesehatan harus dimulai dari rumah
 Gizi baik, anak tumbuh sehat dan cerdas
 Jadilah keluarga sadar gizi
 Ibu sehat, mampu memenuhi tugas dalam keluarga dan masyarakat
 Lindungi keluarga dari narkoba dan hiv-aids
 Berperilaku sehat, cegah penyakit
 Bersama kita jaga kesehatan diri, rumah dan lingkungan
 tetaplah sehat, jika sakit segera berobat
 Jadilah keluarga sehat, lebih produktif dan berprestasi
 Kutanam, kupelihara pohon, lestari alamku
 Gunakan kelambu saat tidur agar terhindar dari gigitan nyamuk malaria di daerah endemis malaria.
Selanjutnya, marilah kita wujudkan keluarga sehat sebagai investasi bangsa melalui semangat bersama kita bisa.

Saudara-saudara,
Demikian beberapa hal penting yang perlu saya garis-bawahi pada peringatan hari kesehatan nasional ke-46 tahun 2010. Ini semoga, segala upaya kita untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi masyarakat indonesia mendapatkan ridho dari allah yang maha kuasa. Amin.
Terimakasih dan selamat bekerja.
Wassalamu’alaikum wr. Wb.


Menteri Kesehatan Republik Indonesia,
ttd
dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, Mph, Dr.Ph


0 komentar:

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP